SUARA.NABIRE - Terkait dengan aksi demo petugas honorer RSUD Nabire dalam menuntut pembayaran gaji mereka selama 3 bulan pada senin pagi (11/05/2020), Ketua Sementara DPRD Kabupaten Nabire, Suyono, berjanji akan menjadi fasilitator untuk menyelesaikan persoalan tersebut dalam waktu dekat.
“Sebagai penyambung suara rakyat di Kabupaten Nabire, maka dalam waktu dekat, saya dan beberapa anggota DPRD lainnya akan memfasilitasi untuk menyelesaikan persoalan ini agar tidak merugikan pihak Petugas Medis di BLUD RSUD Nabire", demikian ditegaskan Suyono.
Didampingi rekan DPRD lainnya, Sambena Inggeruhi, Suyono tegas mengatakan bahwa pihaknya memang sudah pernah merekomendasikan kepada Pemda Nabire untuk segera menyelesasikan Gaji Honorer dan magang BLUD RSUD Nabire, namun belum terselesaikan hingga saat ini.
"Entah karena alasan yang tidak jelas. sampai saat ini belum ada realisasi dari Pemda untuk membayar gaji petugas honor RSUD Nabire. Kami juga tidak mengerti, padahal pihak kami sudah merekomendasikan penyelesaian gaji honorer dan magang berdasarkan surat rekomendasi Nomor : 170/IV/2020/setwan tertanggal 04 Mei 2020,”tegas Suyono.
Dalam beberapa waktu di depan, DPRD Nabire secara khusus akan menggelar rapat internal untuk membahas persoalan gaji petugas honorer RSUD Nabire, sehingga bisa menentukan langkah-langkah konkrit untuk segera memecahkan persoalan ini.
“Dalam waktu dekat kami akan bahas persoalan gaji petugas honorer RSUD Nabire dalam rapat internal kami di DPRD, termasuk pembahasan Tunjangan Insentif (Tukin) dan ULP petugas medis ASN, dan setelah itu, maka secara kelembagaan, kami akan mengawal dan menyampaikan langsung kepada Pemerintah Daerah,” demikian dikatakan Suyono. (Red)
Posting Komentar